Radiasi Kian Parah, Hotel Mewah Tampung Pengungsi

Pemerintah Jepang kemarin mengeluarkan maklumat kepada warga yang tinggal di sekitar kompleks Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi. Isinya memerintahkan warga di sana untuk tinggal di radius 100 kilometer dari pembangkit yang beberapa reaktornya terbakar dan meledak selepas diguncang gempa berkekuatan 9,0 pada skala Richter, 11 Maret lalu, itu. Petugas di kompleks pembangkit itu kini sedang sibuk menemukan sumber kebocoran uap yang mengandung zat radioaktif, yang telah mencemari makanan dan minuman di sana.

Gempa memorak-porandakan wilayah timur laut Negeri Sakura tersebut. "Ada kemungkinan tingkat kebocoran akan bertambah," ujar Sekretaris Kabinet Yukio Edano. Ditaksir ada lebih dari 100 ribu warga di sana yang berduyun-duyun menjauhi radius 30 km.

Di Tokyo, yang berjarak 250 kilometer dari Fukushima, sebuah hotel mewah menawarkan 700 kamar bagi para pengungsi itu. Pemerintah kota menyatakan pihak hotel bersedia menampung para pengungsi sebelum hotel itu dirobohkan pada tahun ini. Pihak Grand Prince Hotel Akasaka menyatakan akan menampung pengungsi hingga akhir Juni nanti. Hotel 40 lantai ini didesain Kenzo Tange dan merupakan tempat favorit politikus serta artis di sana.

Bukan di Akasaka saja pengungsi bakal ditampung. Pemerintah kota juga menjanjikan akan menampung mereka di Tokyo Budokan, Stadion Ajinomoto, dan Tokyo Big Sight, yang merupakan pusat konferensi terbesar di Jepang. Ketiga tempat itu disebutkan sanggup menampung lebih dari 600 pengungsi. Hingga kemarin tercatat sudah lebih dari 10 ribu orang tewas akibat gempa dan tsunami yang melanda negeri itu. Lebih dari 18 ribu jiwa belum ditemukan dan sekitar 3.000 lainnya luka-luka.

BAGIKAN PRINT

Radiasi Kian Parah, Hotel Mewah Tampung Pengungsi - Written by Unknown , Published at 08.59 . And Have 0 comments

BACA JUGA ARTIKEL MENARIK LAINYA