Gambar Ilustrasi
Menurut salah satu dokter di Medan, Dina Listyaningrum, mengatakan kematian akibat kanker payudara tersebut terjadi karena diteksi yang terlambat.
"Kematian yang tinggi pada penderita kanker payudara itu disebabkan karena rata-rata pengidap penyakit itu baru ke dokter setelah stadium lanjut," katanya .
Ia juga menambahkan bahwa kanker payudara dapat diketahui lebih dini dengan cara meraba payudara setiap hari atau minimal setiap satu bulan sekali usai menstruasi.
Pemeriksaan kanker tersebut juga bisa dilakukan sejak usia 20 tahun dimana pada rentang umur 20-40 tahun sebaiknya dilakukan tiga tahun sekali dan di atas usia 40 tahun sebanyak satu tahun sekali.
Peningkatan penderita kanker menurutnya diduga karena faktor pola hidup tidak sehat termasuk pola konsumsi makanan dan kurangnya olah raga. Olah raga teratur adalan 45-60 menit yang dilakukan dalam lima kali dalam seminggu, ujarnya.
Untuk Wanita, Kanker Payudara Pembunuh Kedua di Indonesia - Written by Unknown , Published at 21.44 . And Have 0
comments
Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Tidak ada komentar:
Posting Komentar